Rabu, 22 Januari 2014

Praktikum Khusus... (part 2)

19 Desember 2013 - 17 Januari 2014

Setelah proposal diacc, kami langsung segera bagi tugas buat beli perlengkapan. Rangkaian alat bener2 kami rangkai sendiri dengan modal ilmu dan kreativitas seadanya. Dan inilah rangkaian alatnya....




Keterangan :
1. Packingnya kami pakai kelereng, beli di pasar Beringharjo 2 kilo
2. Pipa kolomnya pakai yang ada di lab, tapi yang tersedia cuma kolom yang panjang, jadinya kami potong dulu.
3. Selang plastik biasa + sumbat karet buat atas dan bawah kolom
4. Ini salah satu bagian yang sempet dibingungkan, yaitu distributor aliran air. Air harus didistribusikan supaya semua bagian kolom terbasahi, ga cuma satu titik aja. Jadinya kami pakai gelas bekas minuman teh yang dilubangi kecil2 di bagian pantat gelasnya.

Dan percobaan langsung  dimulai besoknya, tanggal 20 Desember 2013... sayangnya, percobaan pertama gagal karena datanya kurang bagus. Percobaan kedua tanggal 23 Desember 2013 dan sekaligus percobaan terakhir kami karena datanya lumayan bagus. Setelah itu kami langsung masukin data ke pemrograman yang udah dibuat dan bikin laporannya. Cuma beberapa hari, kami sangat yakin laporannya sudah bagus (karena proposal dah maju ke PW 10 kali) dan segera menyerahkan laporan ke dosen pembimbing kami, BE.

Kami : "Permisi, Bu. Kami mau menyerahkan laporan praksus"
BE : "O iya, saya baca dulu. Ditinggal saja".

Besoknya laporan kami ambil dan revisinya sangat banyak -__- 
Masalah terbesar di laporan ini adalah grafik percobaan yang tidak fit dengan perhitungan (kalo bahasanya BE, simulasi). Kami memperbaiki laporan yang salah dan grafiknya hanya diubah sedikit.

Revisi  keluar dan lagi-lagi yang dimasalahin adalah ketidakcocokan grafik. Kami coba memperbaikinya lagi dan grafiknya sudah fit trus diserahkan ke BE lagi. Revisi keluar lagi dan yg dimasalahin grafik lagi. Akhirnya karena tidak ada titik temu, kami konsultasi ke BE masalah grafiknya.

Kami : (sebenernya ngomongnya ga bareng2 serempak gitu si --" tapi aku lupa siapa yang ngomong, jadi tak tulis kami aja) "Ini grafiknya kenapa ya Bu?"

BE : "Kalian penyelesaian kan pake FDA, ya ga mungkin to bentuk grafiknya seperti ini. Ini itu bidang saya, S3 saya pemodelannya seperti ini dan grafiknya ga bisa sebagus itu. Kalo kalian bisa bikin grafik seperti ini, justru saya mau belajar dari kalian".
(info : BE juga pernah ngomong kaya gini waktu kami majuin proposal, dan dari awal BE ga setuju sama PW yang pengin pake FDA. Tapi ibunya berpendapat kalo FDA ga mungkin bisa dan lebih bagus analitis).

Sebenernya yang membuat grafik kami bisa bagus karena kami membuat semacam patokan di pemrograman kami, PD berlaku hanya saat konsentrasi sudah berubah (itu hasil pikiran kami -_-) dan di konsultasi berikutnya kami menceritakan ke BE...

BE : "Ya tidak bisa. PD itu berlaku dari awal. Kalian buat Initial Conditionnya dari awal kan?"
Kami : "Iya, Bu".
BE : "Ya sudah coba buat pemrograman yang PDnya berlaku dari awal, cari data yang fit".

Kami mengutak atik pemrograman biar datanya bisa fit sampai berhari-hari. Di sisi lain, tugas dan PR kuliah makin banyak, ketambahan belajar responsi juga plus yang paling berat adalah deadline Proposal Penelitian yang makin mendekat. Bener2 pengen meledak rasanya -_-
Akhirnya sampai UAS pun praksus kami ini belum selesai juga ( info : hampir semua kelompok lain udah diacc, tinggal kelompok kami dan kelompok yang dosen pembimbingnya PS). Di tengah2 UAS yang harusnya belajar, kami harus membagi waktu buat Proposal Penelitian juga dan tentunya ke Praksus ini.


17 Januari 2014 - 21 Januari 2014

UAS terakhir kami (kecuali si Unggul) tanggal 17 Januari mata kuliah Pengantar Penelitian (1 sks) dari jam 8-9 pagi. Si Unggul masih ada UAS lagi jam 1-3 siang. Proposal penelitian kami udah beres semua, tinggal si Praksus satu  ini. Selesai UAS jam 9, kami langsung siap mengutak atik pemrograman lagi biar bisa fit. 3 laptop dikerahkan sekaligus biar cepet ketemu data fitnya dan hasilnya bisa ditebak.... sampai jam 1 siang masih ga ketemu juga --" padahal kami target hari ini harus kelar. Si Unggul ngelanjutin UAS, dan kami berlima masih berkutat dengan pemrograman di depan laptop. Sampai jam 3 kami menyerah dan memutuskan maju lagi ke BE dengan grafik yang paling bagus (masih jauh dari fit sebenrnya -.-) Kami nunggui BE dan akhirnya beliau datang jam setengah 5. Dan saat itu, si Unggul sama Shinta lagi ngurusin pendaftaran asisten, jadi cuma berempat yang maju.
(info : beberapa anak bimbingan PS udah acc, dan membuat kami makin tertekan)

Fendy : "Bu, kami udah mencoba berhari-hari, tapi hasilnya ga pernah fit".
BE : "Coba tunjukkan grafiknya".

kami menunjukkan grafiknya

BE : "Iya kan? Apa yang saya bilang, FDA ga mungkin bisa fit. Coba ganti pake cara analitis"
(Whaaaatt???? dalam hati cuma bisa menggerutu, kalo gitu ngapain dari kemarin kami ngerjain iniiiii?? Kenapa ga dari kemaren aja ganti metodenya TT).

Untungnya pas nyari2 tadi, si Bagyo (bukan kelompok kami) udah bantuin buat pemrograman yang analitis.
Vero : "Kami udah buat juga, Bu. Tapi tidak bisa juga, hasilnya tidak stabil'.
BE : "Oo gitu ya. Ya sudah sekarang begini saja, PDnya dibuat sederhana. Variabel De (dispersi efektif) kamu hilangkan saja".

Kami cuma bisa terheran-heran. Kalo variabel De dihapus...trus tujuan percobaan kami apa?? selama ini tujuan percobaan kami kan cari nilai De optimum -___- BE buru2 pergi setelah konsul kami ini karena beliau ada acara jam 5 sore.

Dengan kemampuan seadanya kami berempat (empat orang terbodoh dalam pemrograman di kelompok kami), mengubah penurunan PDnya. Sebenernya ini ga masalah, masalah utamanya adalah.. gimana caranya masukin penurunan kami ke pemrograman?? Dengan ilmu sotoy dan sisa2 logika pemrograman yang masih ada di otak kami, akhirnya pemrograman berhasil, tapi datanya belum fit. Karena lab udah mau ditutup, kami memutuskan bagi tugas ke masing-masing orang buat ngerjain pemrograman di kos/rumah masing-masing.

INFO PENTING : Sebenernya aku udah ngrencanain pergi ke Purwokerto + Purbalingga bareng Vero hari Senin, 20 Januari. Tapi harus batal gara2 praksus ini -__-

Hari Senin, 20 Januari kami kumpul  lagi di lab ngutak atik pemrograman. Si Unggul dah pulang kampung karena dia dah telanjur beli tiket, jadinya tinggal kami berlima ngelanjutin pemrogramannya. Sampai siang masih ga ketemu juga dan BE lewat, nanya ke kami.

BE : "Gimana? Udah bisa?"
Kami : "Belum, Bu. Baru data 1 dan 3 yang lumayan. Data kedua masih jauh".
BE : "Ya disabarin aja. Tren porositasnya gimana? Kalau debit besar, porositasnya bagaimana?"

JEDYERRRRRRR...Kami baru sadar sekarang, ternyata yang diminta BE itu adalah porositasnya berubah sebagai fungsi debit. Selama ini kita trial di pemrograman, porositas dibuat tetap --" sampe kiamat juga ga bakal ketemu -_-

Kami cepet2 ngerjain lagi dengan variabel bebasnya porositas. Sorenya, menjelang detik2 terakhir BE pulang, kami berlari ngejar beliau.

Kami : "Bu, sudah ketemu data fitnya". (sambil lari2 bawa laptop)
BE : "Ya sudah, asal sudah logis dibuat saja laporannya" (sambil berjalan keluar lab)

lega rasanya... kami optimis besoknya bisa acc. Sore itu juga kami kerjain laporannya.
Tapi ya itu.... Judul dan Tujuan Percobaan kami diganti total -_- Jadi buat apa kami dulu susah2 maju presentasi ke PW 10 kali kalo laporan sama propsal ga sama??

Besoknya kami standby di kampus jam 9.30.. BE datang dan kami menyerahkan laporannya. (info : Kikis dah pulang kampung karena dah beli tiket juga). 
Scene pertama saat kami mengumpulkan laporan pertama kali terulang..

Kami : "Permisi, Bu. Kami mau menyerahkan laporan praksus"
BE : "O iya, saya baca dulu. Ditinggal saja".

Kami nungguin BE ngoreksi laporan kami... tapi... setelah kami tunggu berjam2 di kampus, sorenya BE keluar dari ruangan dan pulang begitu saja...
Perjuangan kami nungguin dari pagi ga ada hasilnya sama sekali -___-

22 Januari 2014
Hari ini laporan harus diacc, karena besoknya Vero dan Laras dah ga bisa ke kampus lagi karena ada acara masing2 di luar kota. Kami ke kampus lagi jam 10.30 buat nungguin BE dan akhirnya beliau datang sekitar jam 11.30. Sejam kemudian, BE mengembalikan laporan kami dengan beberapa revisi. Selesai revisi, kami kembali lagi ke BE menyerahkan laporan kami..

Vero : "Ini sudah direvisi, Bu. Ditunggu atau diambil nanti?"
BE : "Ya sudah langsung dijilid saja". (BE sambil ngambil pulpen, trus tanda tangan di laporan kami)



Akhirnya hari itu datang juga.. setelah menderita sekian lama. Laporan buru-buru kami jilid dan segera diserahkan lagi ke BE. Praksus resmi selesai dan liburan telah tiba....


Epilog

Terima kasih banyak kepada :
1. Prof. Wahyudi (PW) dan Bu Edia (BE) yang sudah membimbing kami. Berkat mereka, kami mendapatkan banyak ilmu yang belum pernah kami pelajari sebelumnya di kelas. Kami jadi mengerti tentang pemodelan, pemrograman, dan engineeering judgement.
2. Teman2 seperjuangan kelompok 2
  • Vero : Pembawa ceria di kelompok kami.
  • Shinta : Nyonyah, yang paling sering memarah2i kami selama pengerjaan praksus ini.
  • Unggul : Sang Programmer kami
  • Kikis : Aktor utama kesuksesan presentasi ke PW
  • Laras : Sie Humas, konektor kami dengan BE buat janjian. Setelah praksus ini, Laras mendapatkan nama kehormatan baru "Wang Bau Tai"
Walaupun kita pernah berada di titik terendah selama praksus ini dan berkali2 berpikir untuk mengulang aja, akhirnya praksus ini bisa kelar juga.

3. Teman2 lain, yang menyemangati dan ngobrol2 bareng kami di lab selama pengerjaan praksus ini.
4. Pihak2 lain

Saatnya menikmati liburan.... 




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar